Fieldtrip Sosial dan Tadabbur Alam Kelas IX SMP Islam Athirah Makassar di Desa Nepo Barru
Fieldtrip Sosial dan Tadabbur Alam Kelas IX SMP Islam Athirah Makassar di Desa Nepo Barru
Makassar, 9 November 2024 – Kelas IX SMP Islam Athirah Makassar laksanakan kegiatan fieldtrip sosial dan tadabbur alam yang berlangsung pada tanggal 7-9 November 2024. Kegiatan ini diadakan di Desa Nepo, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru.
Fieldtrip sosial ini bertujuan untuk memperkenalkan siswa pada berbagai aspek kehidupan sosial dan alam, serta memperdalam pemahaman mereka terhadap keberagaman ciptaan Allah.
Selama tiga hari pelaksanaan, para siswa tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi dengan masyarakat setempat, tetapi juga diajak untuk merenung dan berrefleksi melalui kegiatan tadabbur alam. Kegiatan ini dimulai dengan sesi penyambutan oleh sekretaris desa dan tuan rumah masing-masing peserta fieldtrip.
Salah satu kegiatan unggulan dari fieldtrip ini adalah "Tadabbur Alam", di mana siswa diajak untuk menikmati keindahan alam Desa Nepo, sambil merenungkan kebesaran Tuhan melalui fenomena alam yang ada. Para siswa diminta untuk menulis LKPD tentang pengalaman mereka dan apa yang mereka pelajari tentang keharmonisan antara manusia dan alam.
Selain itu, kegiatan sosial juga melibatkan siswa dalam berbagai aktivitas pemberdayaan masyarakat, seperti membantu petani lokal dalam kegiatan bertani dan berdiskusi mengenai cara-cara menjaga keberlanjutan lingkungan hidup di desa tersebut. Para siswa terlihat antusias dan bersemangat dalam membantu serta berinteraksi dengan masyarakat setempat.
Kepala SMP Islam Athirah Makassar, Nilamartini, S.Pd., M.M, mengungkapkan bahwa fieldtrip ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk mengembangkan karakter siswa melalui pengalaman langsung di lapangan.
“Kegiatan ini tidak hanya untuk menambah pengetahuan akademik, tetapi juga untuk menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Siswa-siswa yang mengikuti kegiatan ini mengungkapkan bahwa mereka sangat menikmati pengalaman ini. Nasib dari kelas 9 Al-Khazin menyatakan bahwa fieldtrip ini membuka matanya tentang pentingnya menjaga alam dan lebih menghargai kehidupan sosial di sekitar kita.
“Saya merasa lebih dekat dengan alam dan masyarakat desa. Tadabbur alam mengajarkan kita untuk bersyukur dan menjaga lingkungan," tuturnya.
Kegiatan fieldtrip sosial dan tadabbur alam ini diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi para siswa untuk menjadi individu yang lebih peduli terhadap lingkungan, lebih peka terhadap masalah sosial, dan tentunya semakin dekat dengan Tuhan melalui pemahaman mereka tentang ciptaan-Nya.
Fieldtrip ini ditutup dengan acara ramah tamah antara siswa, guru, dan masyarakat setempat sebagai bentuk apresiasi atas kerjasama yang terjalin selama kegiatan berlangsung.
Laporan : Muamar, S.Pd. (Guru Al-Qur'an SMP Islam Athirah Makassar)